Jember, Xposfile.com – Bupati Hendy Siswanto mendapat banyak perhatian dari masyarakat luas ketika tampil sebagai pemateri Key Opinion Leader. Tercatat ada 2.145 peserta yang terdiri dari 1.000 orang mengikuti zoom meeting, dan selebihnya menyimak melalui streaming YouTube.

Sesi Literasi Digital dengan slogan “Indonesia Makin Cakap Digital” oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi RI dilakukan secara daring melalui aplikasi zoom meeting pada Selasa kemarin (22/06/2021). 

Sebagai seorang mantan pejabat di Departemen Perhubungan dan sekaligus mantan pengusaha, Bupati Hendy memang terkesan sebagai seorang yang cakap digital. Sejak awal dalam kampanyenya, ia menyampaikan gagasannya tentang pemanfaatan tehnology digital dalam pemerintahannya.

Dan setelah dilantik sebagai Bupati Jember 27 Februari lalu, ia pun merintis gagasannya untuk menciptakan Kabupaten Jember menjadi Kota Pintar atau Smart City. Slogannya, Wes Wayahe Jember Jember Bangkit dan Cakap Digital. Sebuah gagasan yang sepertinya selaras dengan program Presiden RI Joko Widodo untuk meningkatkan talenta digital untuk kemajuan Indonesia.

Menariknya, pelaksanaanya justru dimulai tidak dari perkotaan, melainkan dari pedesaan terlebih dahulu. Pemerintah Kabupaten Jember dibawah komandonya kemudian membentuk Desa Pintar (Smart Village).Sebuah terobosan brilian, sebab sepanjang sejarah, desa di Jember identik dengan ketertinggalan. 

“Kalau desanya pintar, kotanya juga pintar. Digitalisasi kami terapkan dalam penyelenggaraan pemerintahan atau e-Governance (e-Gov), sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih optimal,” jelas Bupati Hendy.

e-Gov diterapkan, lanjut Hendy menambahkan, pertama membuat ‘Jember Satu Data’. Seluruh data di Pemerintahan Kabupaten Jember terintegrasi jadi satu, baik dalam sistem maupun aplikasinya.

Kedua, Smart Governance, yaitu sistem pemerintahan yang terintegrasi dalam sistem maupun kinerja untuk memudahkan pelayanan sekaligus pengawasan kinerja pemerintahan.

“Konsep Smart City itu sendiri melingkupi 6 sektor lain di samping Smart Governance, yakni Smart Living, Smart Economy, Smart Branding, Smart Environment, dan Smart Society” urainya. 

Untuk mewujudkannya, Bupati Hendy mengajak seluruh elemen masyarakat Jember untuk berkolaborasi, mulai dari pegiat Informasi Teknologi (IT), akademisi, masyarakat umum, maupun pihak swasta.

Ada empat narasumber selain Bupati Jember Hendy Siswanto yang bertindak sebagai Key Opinion Leader dalam sesi literasi digital bertajuk “Dampak Positif Bermedia Sosial” tersebut. Mereka menyampaikan materi mengenai Cakap Bermedia Digital, Etika Bermedia Digital, Aman Bermedia Digital dan Budaya Bermedia Digital.

Pewarta : Kustiono Musri
Sumber : Humas Media Centre PWJ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back To Top